Tips Sederhana yang Memudahkan Anda Selama Menunaikan Ibadah Umrah di Baitullah
Melakukan ibadah umrah, pastinya menjadi hal yang dirindukan bagi setiap umat mukmin. Bayangan untuk dapat beribadah dengan khusyu’ di Masjidil Haram, menyaksikan langsung bangunan ka’bah, mengunjungi tempat-tempat yang mustajab, ziarah ke makam Rasulullah SAW, dan seterusnya sudah ada di fikiran. Tetapi, ada banyak hal teknis yang harus Anda pahami agar ibadah umrah Anda tidak disibukkan dengan membereskan hal-hal kecil yang membuat Anda ribet ketika di tanah suci.
Photo by said alamri on Unsplash
Berikut ini ada beberapa tips yang dapat Anda coba ketika di Baitullah, agar memudahkan Anda saat melaksanakan ibadah umrah. Simak baik-baik dari awal sampai akhir yuk!
Tips Menggunakan Kamar Mandi
Untuk Anda yang sedang menunaikan ibadah umrah, menjaga wudhu sangat disarankan karena tidak setiap saat Anda bisa berwudhu. Pastinya Anda tak akan bisa khusyu’ jika harus bolak-balik ke tempat wudhu. Anda juga harus mengantisipasi jika ingin menunaikan hajat atau ‘panggilan alam’ baik itu buang air kecil maupun buang air besar. Pergi ke toilet bukan hal yang gampang ketika Anda berada di Masjidil Haram.
Photo by Robert Thiemann on Unsplash
Hal ini karena desain bangunan Masjidil Haram berbeda dengan masjid pada umumnya, Anda harus benar-benar mengetahui letak toilet yang ada di Masjidil Haram. Kamar mandi ini berada di luar area masjid, tepatnya di dekat pintu masuk utama yaitu pintu King Abdul Aziz atau bersebelahan dengan pintu keluar Bukit Marwah. Bagi Anda yang tengah berada di dalam masjid, mau tak mau harus menghentikan aktivitas ibadah Anda dan berjalan keluar dari Masjidil Haram.
Penting diperhatikan lagi adalah waktu yang Anda butuhkan selama di kamar mandi. Berjalan keluar masjid bisa menghabiskan waktu kurang lebih 10 menit, belum lagi mengantri selama di kamar mandi. Oleh karena itu Anda sebaiknya menghindari waktu-waktu ketika toilet ramai oleh jamaah. Biasanya, toilet ramai sebelum masuk waktu sholat berjamaah seperti sholat Maghrib maupun sholat Jumat. Sebaiknya, pastikan semua urusan di kamar mandi sudah rampung sebelum masuk area Masjidil Haram supaya Anda tak perlu keluar Masjid lagi di saat ibadah.
Menyimpan Uang yang Aman
Membawa uang tunai menjadi kebutuhan tersendiri bagi Anda saat menunaikan ibadah umrah sebagai alat pembayaran selama di tanah suci. Karena, mata uang yang dipakai tidaklah sama dengan di Indonesia, Anda harus menukar uang terlebih dahulu sebelum pergi umrah. Anda dapat menukarkannya di jasa penukaran mata uang asing terdekat.
Namun, sebaiknya Anda bijak ketika membawa uang tunai. Bawa seperlunya saja, jika perlu tulis berapa kebutuhan Anda ketika di tanah suci termasuk untuk membeli oleh-oleh sebelum pulang. Jika Anda memiliki uang tunai terlalu banyak, pastinya Anda bisa kerepotan membawanya. Ada kekhawatiran akan kehilangan dan seterusnya.
Anda bisa menjajal beberapa tips berikut ini. Bagi uang tunai Anda di beberapa tempat, jangan menaruh hanya ke dalam satu wadah saja! Ini menghindari apabila mengalami kehilangan, Anda masih punya cadangan uang tunai di tempat lainnya. Bawa secukupnya di dompet kecil yang selalu dibawa kemanapun bahkan saat dibawa ke masjid. Untuk sebagian lainnya dapat Anda simpan di tas yang Anda tinggalkan di kamar hotel. Simpan di bagian tas yang menurut Anda aman ya!
Anda juga dapat menaruh uang Anda di ATM, apabila membutuhkan uang tinggal ambil di ATM. Membawa selembar kartu ATM jauh lebih simpel dibandingkan dengan membawa segepok uang tunai bukan? Nah, terakhir Anda dapat coba memanfaatkan save deposit box yang kadang tersedia oleh pihak hotel tempat Anda menginap. Hotel dengan minimal bintang 4 biasanya menyediakan fasilitas ini. Jika tidak, Anda dapat menggunakan koper milik pribadi yang bisa Anda kunci ketika ditinggal-tinggal.
Agar Koper Tidak Tertukar dengan Jamaah Lain
Koper adalah salah satu barang penting yang dibutuhkan ketika berangkat umrah untuk membawa barang-barang yang dibutuhkan saat berada di tanah suci. Namun, banyak terjadi masalah mengingat banyaknya koper jamaah lain yang menyebabkan kejadian kehilangan atau koper yang tertukar.
Nah, untuk mencegah hal tersebut Anda harus menandai koper Anda agar bisa dikenali dengan mudah. Misalnya dengan menempelkan stiker bendera merah putih untuk mempertegas bahwa itu adalah koper jamaah asal Indonesia. Kemudian, jangan lupa untuk menaruh identitas diri yang lengkap pada koper Anda. Jika perlu disertai foto Anda juga agar lebih jelas. Hal ini menghindari koper Anda diklaim oleh pihak lain yang tak bertanggung jawab.
Anda juga dapat memakai gantungan kunci unik dan mencolok, yang membedakan koper Anda dengan koper jamaah lain. Biasanya, ada pula yang mengikat pita yang berwarna seragam dengan jamaah satu rombongan untuk mempermudah|memudahkan memilih koper. Usahakan untuk selalu memeriksa koper dan isi koper Anda secara berkala ketika di Baitullah.
Menyimpan Tanda Pengenal dan Dokumen Penting
benda yang sangat penting untuk Anda bawa ketika beribadah umrah adalah tanda pengenal jamaah dan dokumen penting lainnya. Tanda pengenal tersebut biasanya bertuliskan nama, usia, asal negara, nama regu dan seterusnya sebagai identitas resmi Anda sebagai jamaah umrah. Dokumen penting lainnya misalnya paspor, Anda harus menjaganya dengan baik supaya tidak hilang atau tertinggal di suatu tempat.
Jadi, selalu gunakan tas kecil untuk menyimpan tanda pengenal serta dokumen penting Anda agar dapat dibawa kemanapun Anda pergi. Jangan sekali-kali mempercayakan kepada orang lain, atau meletakkannya sembarangan saat wudhu atau meninggalkannya saat beribadah. Tetap fokus merawat barang-barang bawaan Anda.
Tips Membawa Benda-Benda Kecil yang Diperlukan
Benda-benda kecil ini terlihat sepele, tapi harus selalu Anda bawa agar tidak kerepotan ketika menjalani ibadah umrah. Diantaranya gunting kecil untuk tahallul, pemotong kuku, alat cukur jenggot, tali tambang (berfungsi untuk jemuran pakaian saat di kamar dan mengikat koper), cotton buds, obat-obatan warung, kaos kaki dan sarung tangan supaya tidak kedinginan.
Photo by Brett Jordan on Unsplash
Nah, itulah beberapa tips praktis yang memudahkan Anda ketika menjalani ibadah umrah di tanah suci. Semoga Ibadah umrah Anda berjalan lancar, khusyu’ dan tentunya mabrur ya!